Sabtu, 14 Oktober 2017

WARUNG MAKAN SWIKE SHASA LEZAT DEPAN PEGADAIAN GUBUG GROBOGAN CALL 081325001218



WARUNG  MAKAN
SWIKE
SHASA
DEPAN PEGADAIAN GUBUG
TELP: 081 325 001 218

SWIKE
Swike atau Swikee adalah Masakan Tionghoa Indonesia yang terbuat dari paha kodok. Hidangan ini dapat ditemukan dalam bentuk sup, digoreng kering, atau ditumis. Aslinya hidangan ini berasal dari pengaruh masakan Tionghoa yang masuk ke Indonesia. Istilah "swikee" berasal dari dialek Hokkian (, Pe̍h-ōe-jī: súi-ke) sui (air) dan ke (ayam), yang merupakan slang atau penghalusan untuk menyebut kodok sebagai "ayam air". Makanan ini biasanya dikaitkan dengan daerah Purwodadi.[1] Bahan utama hidangan ini adalah kaki kodok (umumnya dari "kodok hijau" atau "kodok ijo" (Jw.)) dengan bumbu bawang putih, jahe, dan tauco, garam, dan lada. Dihidangkan dengan taburan bawang putih goreng dan daun seledri di atasnya, swike biasanya disajikan dengan nasi putih.
Ada yang berpendapat bahwa rasa dan tekstur swike merupakan paduan antara ayam dan ikan. Umumnya hanya bagian paha kodok yang dijadikan swike, akan tetapi bagian kulitnya dapat dikeringkan dan digoreng menjadi kripik kulit kodok. Cara memasak swike yang lainnya adalah "pepes kodok", daging kodok tanpa tulang dimasak dalam bungkusan daun pisang sebagai pepes.
Selain di Purwodadi, swike juga dapat ditemukan di berbagai kota di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung (salah satu gerai restoran populer adalah "Swikee Jatiwangi"), Yogyakarta, Semarang dan Surabaya. Umumnya restoran-restoran swike di Indonesia menyebut dirinya sebagai restoran "Swike Purwodadi", "Swike Jatiwangi", dan "Jo Kodok".
Indonesia adalah pengekspor kaki kodok terbesar di dunia, dengan mengekspor lebih dari lima ribu ton daging paha kodok tiap tahunnya, kebanyakan untuk memenuhi permintaan dari Perancis, Belgia, dan Luksemburg.[2] Pada masa lalu kodok diperoleh dengan memburunya dari alam, seperti menangkapnya di sawah, dan kodok mudah ditemukan terutama saat musim hujan. Kini terdapat beberapa usaha peternakan kodok untuk diekspor memenuhi permintaan pasar luar negeri, terutama Perancis.















20 Manfaat dan Khasiat Daging Katak Untuk Kesehatan

Khasiat.co.id – Harus diakui, khasiat dan manfaat daging katak untuk kesehatan memang cukup banyak. Terutama untuk menjaga tubuh dan mengobati berbagai macam penyakit. Hal ini sudah diketahui oleh nenek moyang kita sejak lama. Berdasarkan pengetahuan secara turun temurun, daging hewan amphibi ini ampuh mengobat berbagai macam penyakit yang menyerang organ-organ dalam dan penyakit degeneratif lainnya.
Kandungan nilai gizi yang terdapat di dalam daging juga lengkap dan benar-benar banyak dibutuhkan oleh tubuh. Berdasarkan referensi kesehatan dari berbagai sumber, komposisi gizi yang ada di dalamnya, antara lain: protein, lemak, karbohidrat, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin A, vitamin B1, vitamin C, dan berbagai jenis asam lemak. Zat-zat inilah yang bisa memberikan manfaat bagi kesehatan dan pengobatan. Nah di bawah ini ada beberapa manfaat dari katak yang baik untuk kesehatan tubuh anda.

1. Penangkal radikal bebas

Manfaat daging katak berkat adanya zat-zat yang bersifat antioksidan. Fungsi antioksidan itu sendiri bisa menangkal radikal-radikal bebas yang ada di dalam tubuh. Radikal-radikal bebas ini sendiri bisa saja terbentuk dari asupan makanan atau paparan berbagai macam polutan.

2. Meningkatkan sistem imunitas tubuh

Masih berkaitan dengan peran antioksidan yang ada di dalam daging hewan amphibi ini. Sistem kekebalan tubuh bisa meningkat sehingga tubuh tak mudah terserang berbagai jenis penyakit.

3. Mengatasi impotensi

Konsumsi daging hewan amphibi ini yang diolah menjadi berbagai aneka masakan seperti swike, sup, rica-rica bisa memperkuat kejantanan kaum pria. Kemampuan di ranjang pun akan terasa meningkat.

4. Menjaga kesehatan jantung

Kandungan asam lemak yang terdapat di dalam daging berperan penting dalam menjaga organ jantung. Manfaat ini setara kita mengkonsumsi ikan yang juga berperan menjaga kesehatan jantung.

5. Mempercepat regenerasi sel-sel

Mineral dan protein yang terkandung di dalam daging berperan penting dalam pembentukan sel-sel serta jaringan dan organ yang rusak. Itulah mengapa sangat dianjurkan untuk dikonsumsi bagi orang-orang yang baru saja sembuh dari sakit.

6. Antikanker

Belum jela zat-zat yang berperan penting dalam menghambat pertumbuhan sel-sel kanker dan tumor ganas. Berdasarkan banyak pengalaman orang, setelah mengkonsumsi daging hewan amphibi ada perubahan signifikan, yakni terhambatnya pekembangan sel-sel kanker.

7. Mengeringkan luka pada penderita diabetes

Bagi penderita diabetes, sedikit luka yang terbentuk menjadi masalah yang serius. Luka ini bisa lebih cepat mengering setelah mengkonsumsi daging hewan bernama ilmiah Anura sp. ini. Tak hanya itu, juga bisa mengatasi penyakit kencing manis secara perlahan-lahan.

8. Memperlancar sistem pernapasan

Kandungan protein dalam daging hewan ini bisa melancarkan fungsi sistem pernapasan. Terutama mereka yang memiliki penyakit bawaan pada sistem pernapasan seperti asma dan alergi. Bisa juga melancarkan sistem pernapasan akibat penyakit infeksi saluran pernapasan dari bakteri atau mikroorganisme lainnya.

9. Obat asma

Pengalaman para penderita asma yang merasakan penyakit asmanya terasa berkurang setelah mengkonsumsi daging hewan ini sudah banyak. Ini yang membuat banyak orang merekomendasikan konsumsi daging tersebut sebagai cara mengobati asma.

10. Mencegah stroke

Khasiat daging katak untuk stroke berkaitan dengan kerja jantung yang terganggu sehingga darah merah yang terpompa ke seluruh tubuh menjadi berkurang. Akibatnya, suplai nutriri ke beberapa jaringan dan organ sangat minim, terutama sistem syaraf.

11. Mencegah bronchitis

Konsumsi daging katak ternyata mampu menjaga kesehatan paru-paru sehingga kita terbebas dari penyakit bronchitis.

12. Bersifat antibiotika

Metode pengobatan kuno ala Tiongkok sudah mengetahui khasiatnya sebagai pembasmi bakteri dan mikroorganisme bersifat parasit. Dalam metode ini, oleh tabib memakai cara ditempelkan langsung ke bagian yang sakit sampai reda penyakitnya.

13. Mengendalikan tekanan darah

Tekanan darah akan lebih stabil setelah mengkonsumsi daging amphibi secara teratur. Terutama bagi mereka yang memiliki tekanan darah tinggi.

14. Meregenerasi sel-sel darah merah

Zat yang berperan penting dalam meregenerasi sel-sel darah merah yaitu zat besi. Seperti kita ketahui bersama, zat besi ini merupakan penyusun utama sel-sel darah merah.

15. Meningkatkan kecerdasan

Berkat kandungan asam lemak Omega 3 dan Omega 6 yang terdapat dalam daging yang mendukung perkembangan otak sehingga anak tumbuh cerdas dan sehat Itulah mengapa

RESEP SWIKE KUAH GUBUG ASLI KODOK

CARA MEMBUAT SWIKE KUAH GUBUG ASLI.
 Gara-gara lihat teman di Kopo Sayati Bandung makan swike daging kodok/katak goreng kelihatannya enak, sebut saja namanya kang Maman dengan lahapnya makan daging swike goreng dengan bumbu khusus sepintas mirip dengan daging ayam dilihat dari serat dan warnanya yang putih. Tiba-tiba saya jadi ingat kalau di Gubug adalah di Kabupaten Grobogan sekaligus nama sebuah kecamatan di Kabupaten Grobogan, Provinsi Jawa Tengah bagian timur.

Swike bagi masyarakat kota purwodadi grobogan sudah tidak asing lagi dengan makan spesial ini, menu makanan dengan bahan dasar kodok menjadi ciri kas kota tersebut. bahkan kota-kota, seperti jakarta, bandung, semarang, dan jogjakarta ada beberapa rumah makan yg menjajakan sajian hidangan menu swike tersebut.

Bila anda datang atau kebetulan lewat purwodadi tidak ada salahnya mencicipinya. swike adalah kodok (kaki kodok ) yg dimasak dengan bumbu bawang putih,tauco,garam lada dan diberi taburan bawang goreng diatasnya dan nasi putih.

BAHAN :
  • 500 gram paha kodok
  • 500 cc air
  • 3 sendok makan minyak
  • 2 sendok makan taoco, haluskan
  • 3 buah jahe, iris tebal ukuran 2 mm
  • 1/2 sendok teh merica bubuk
  • 5 siung bawang putih, memarkan
  • 1 sendok teh gula pasir
  • 3 sendok makan kecap manis
  • 2 batang seledri, iris kasar
  • 1 sendok teh garam
  •  
CARA MEMASAK SWIKE KUAH PURWODADI :
  1. Panaskan minyak, tumis bawang putih dan jahe hingga kuning, lalu tambahkan taoco, aduk rata
  2. Masukkan paha kodok, kecap manis, dan merica bubuk, aduk rata, masak hingga paha kodok menjadi kaku
  3. Tambahkan air, aduk rata, kecilkan api, masak sekitar 30 menit
  4. Tambahkan gula dan garam, aduk rata, angkat dari api, lalu taburi atasnya dengan seledri
  5. Biasanya swike disajikan bersama-sama dengan jeruk nipis, kecap manis, dan cabai rawit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar